GUNUNG BERAPI
Gunung berapi
adalah suatu sistem saluran fluida panas (batuan
dalam wujud cair atau lava) yang memanjang dari kedalaman sekitar
10 km
di bawah permukaan bumi
sampai ke permukaan bumi, termasuk endapan hasil akumulasi material yang
dikeluarkan pada saat meletus. Gunung berapi terdapat dalam beberapa bentuk
sepanjang masa hidupnya. Gunung berapi yang aktif
mungkin berubah menjadi separuh aktif, istirahat, sebelum akhirnya menjadi
tidak aktif atau mati. Gunung berapi dengan bentuk kerucut yang khas terbentuk
menjadi lapisan-lapisan dari letusan lava yang telah terpadatkan selama ratusan
ribu tahun.
Letusan magma
mereda oleh gas-gas terlarut di dalamnya, terutama karena magma melintasi
lapisan kerak bumi dan mendekomposisi bagian dari batuan di sepanjang jalan.
Jadi magma jenuh berada di bawah tekanan besar dengan gas-gas seperti CO2, SO2,
HCl, HF, H2O, H2 dan lainnya. Ketika magma naik melalui sepanjang lubang utama
dari gunung berapi, tekanan berkurang dan gas terpisah dari magma membentuk
gelembung. Ini cenderung untuk naik ke atas dan meningkatkan tekanan yang
diberikan ke atas oleh lava.
Kerasnya letusan
di daerah sekitarnya dipicu oleh ledakan yang disebabkan oleh gas-gas yang
dilepaskan dengan keras oleh magma yang sangat kental, bergerak bersama
sejumlah abu, bara, dan puing-puing yang berasal dari bagian-bagian gunung yang
hancur oleh ledakan. Karena hal tersebut, terbentuklah awan gas panas yang
tinggi dan besar serta partikel padat yang dapat runtuh pada sisi-sisi gunung
berapi. Awan dari abu dan gas dapat membakar segala sesuatu di sepanjang jalan
mereka.
Letusan dari
gunung berapi juga berdampak pada kehidupan manusia. Material yang dikeluarkan
oleh gunung berapi berupa abu, gas, dan batu-batuan. Akibatnya udara menjadi tercemar dan berpotensi menybabkan
penyakit misalnya saja ISPA. Namun, material-material yang dikeluarkan gunung berapi juga memiliki banyak manfaat,
seperti pasir yang dapat dijual dan abu yang dapat menyuburkan tanah. Letusan gunung berapi juga dapat merusak
pemukiman warga yang berada di sekitar gunung berapi, akibatnya terjadi
kerugian besar-besaran dan korban dari peristiwa tersebut.
Pada wilayah
gunung berapi juga berpotensi terjadi hujan orografis. Hujan ini potensial
terjadi sebab gunung adalah penangkan hujan terbaik.Walaupun letusannya
mebahayakan, gunung berapi merupakan bagian dari alam yang luar biasa. Tak
hanya keindahan dan kemegahannya, namun juga bermanfaat bagi kehidupan makhluk
di bumi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar